Friday, April 25, 2008

Kamu adalah apa yang ada diotakmu !


Benarkah jika ada pendapat bahwa kamu adalah apa yang ada didalam otak kamu ! Padahal kamu tidak pernah tahu apa dan sebenarnya otak kamu itu. Jadi bagaimana kamu bisa tahu diri kamu jika otak kamu aja kamu tidak tahu. Jadi bingungkan ! makanya sebelum kamu mencoba cari tahu diri kamu lebih baik kamu kenali dulu otak kamu ya !


Otak tersusun dari kumpulan neuron, dimana neuron merupakan sel saraf panjang seperti kawat yang mengantarkan pesan-pesan listrik lewat sistem saraf dan otak. Sel-sel pada suatu daerah otak menghubungi bagian-bagian tubuh yang lain secara kontinyu dan otomatis.
Neuron ini mengirimkan sinyal dengan menyebar secara terencana, semburan listrik terhentak-hentak yang membentuk bunyi yang jelas (kertak-kertuk) yang timbul dari gelombang kegiatan neuron yang terkoordinasi, dimana gelombang itu sebenarnya sedang mengubah bentuk otak dan membentuk sirkuit otak menjadi pola-pola yang lama kelamaan akan menyebabkan bayi yang lahir nanti mampu menangkap suara, sentuhan, dan gerakan(Carla Shatz).
Lapisan luar otak terdiri dari ribuan syaraf yang mirip benang kusut dan pembuluh darah. Otak terdiri dari jutaan sel neuron, dan masing-masing sel mempunyai inti sel (nukleus) dan sejumlah tangan syaraf (tentacle) yang menyebar ke segala arah, dimana masing-masing tangan (tentacle) memiliki ribuan tonjolan (prouberans). Tingkat intelengensia ditentukan oleh banyaknya tonjolan-tonjolan tangan syaraf sel otak.
Setiap tonjolan paling tidak berhubungan dengan satu tonjolan yang lain dan dengan tenaga elektrokimiawi menyebabkan kedua tonjolan ini membentuk suatu pola hubungan dengan gugusan tonjolan yang lain, dimana otak merupakan suatu pola atau jaringan yang dibentuk ribuan tonjolan yang terdapat pada tangan syaraf jutaan sel otak(Pyotr Anokhin). Jika otak dirangsang, berapapun usianya, maka otak akan membentuk lebih banyak tonjolan pada setiap tangan syaraf sel-selnya, dan akan meningkatkan jumlah total hubungan-hubungan antar syaraf yang terdapat di dalam otak(Mark Rosenzwig).
Bila belahan otak yang lebih lemah dirangsang dan disuruh bekerja bersama belahan otak yang lebih kuat (bersinergi) akan tercipta kemampuan dan efektivitas otak yang jauh lebih tinggi dari 5 sampai 10 kali lipat (Robert Ornstein).
Rumitkan otak kamu, makanya kamu juga kadang-jadang juga jadi manusia suka ribet juga ! nah lo………!


No comments: