Saturday, May 17, 2008

Lupus yang Misterius (ini nama penyakit lo!)

SISTEM kekebalan tubuh berperan penting dalam tubuh. Fungsinya adalah melindungi tubuh manusia dari serangan antigen seperti bakteri, virus, dan mikroba. Bagaimana bila sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan?
Kondisi tersebut dapat memicu kemunculan penyakit lupus, yang pada 10 Mei ditetapkan sebagai hari Lupus sedunia. Walaupun penyakit tersebut sejak lama ada, tetapi lupus


masih dianggap penyakit misterius karena belum diketahui pasti penyebab dan cara penyembuhannya hingga tuntas. "Jika ada seseorang, muda, terdapat ruam merah pada wajah, sakit atau nyeri pada tubuh, setelah diperiksakan ke dokter tidak sembuh-sembuh, maka perlu dicurigai dia terkena lupus," tutur spesialis penyakit dalam konsultan hematologi yang juga dokter pemerhati lupus, Prof dr Zubairi Djoerban SpPD KHOM.
Setiap individu mempunyai gejala maupun faktor timbul yang berbeda. Penyakit tersebut memang tidak menular, tetapi bisa diturunkan karena faktor genetik. Faktor lingkungan seperti sinar matahari, obat, dan intervensi virus dapat menjadi penyebab timbulnya lupus.
"Lupus adalah suatu penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh (antibodi) penderita lupus yang seharusnya melindungi tubuh, tetapi malah merusak sistem tubuh sendiri," ungkapnya.
Penyakit tersebut lebih banyak menyerang wanita dibanding pria. Sampai sekarang penyebabnya masih belum diketahui pasti. Tetapi salah satunya karena meningkatnya hormon estrogen yang merupakan hormon wanita. Kemunculannya yang menyerupai penyakit lain, menjadikan penyakit ini sering disebut sebagai penyakit 1.000 wajah. Untuk itu, dibutuhkan ketelitian dari para dokter dalam mendiagnosis penyakit yang dialami orang dalam lupus ini (odapus).
"Lupus dikenal dengan penyakit 1.000 wajah, karena antara pasien lupus yang satu dengan pasien lupus yang lain mengalami keluhan yang berbeda-beda. Karena mereka menyerang bagian tubuh yang berbeda pula," tutur Prof Zubairi dokter yang juga menjadi penasihat medik Yayasan Lupus Indonesia.
Lupus merupakan penyakit kelainan imunitas yang berpotensi menyerang seluruh bagian sistem tubuh manusia, baik jaringan, organ, darah, saraf, tulang, otak, maupun sel darah. "Lupus ini bisa menyerang bagian tubuh mana saja. Bisa merusak ginjal, trombosit, sendi, mengganggu otak, paru, jantung, juga bisa menyebabkan stroke, termasuk pada mata" jelas spesialis mata dr Sudarman Sjamsoe SpM.
Data Yayasan Lupus Indonesia menunjukkan, sejak 1998-sampai Mei 2008, terdapat 9.000 kasus orang yang terkena penyakit lupus. "Jumlah penderita lupus semakin meningkat, 5-100 orang bisa terkena lupus yang menyebabkan kematian. Penyebab kematian pada odapus adalah penyakit lupus berat yang menyerang ginjal, otak, paru, dan jantung," ungkap Prof Zubairi.
Penyakit tersebut umumnya rentan menyerang mereka yang berumur 15-44 tahun. Lupus merupakan penyakit yang menyerang orang-orang dalam keadaan sehat. "Penyakit lupus awalnya tidak terlihat, maksudnya pada gejala awal tidak memperlihatkan bahwa si penderita ini terserang lupus. Mereka terlihat normal," tuturnya.
Penyakit lupus memang belum dikenal banyak orang. Adanya pendeteksian dini, diagnosis, dan penanganan yang cepat dan tepat pada orang yang mengalami gejala lupus sangat penting dilakukan untuk membantu menekan tingkat penyerangan lupus.
Sebanyak 40 persen penderita lupus biasanya terkena depresi atau gangguan psikologis. Gangguan psikologis itu umumnya berupa rasa sedih yang berkepanjangan karena terjadinya perubahan dalam diri odapus sehingga menyebabkan depresi.
"Semua penyakit menahun pasti punya aspek kejiwaan, termasuk pada penyakit lupus, karena apabila penyakit sedang muncul, maka terkadang timbul ruam berwarna merah di wajah yang mengganggu mereka, yang bisa membuat odapus merasa malu," tutur prof Zubairi.
Rasa marah, kecewa, terkadang menutup diri, emosi, dan lebih sensitif lebih sering dialami odapus. Juga rasa takut akan perlakuan yang berbeda dari orang terdekat pasti timbul pada odapus atau rasa takut akan kehilangan orang terdekat.
Berikan mereka perhatian yang lebih, jangan biarkan mereka depresi karena penyakit ini. Kasih sayang dan dukunganlah yang mereka butuhkan untuk bertahan sebagai odapus.


1 comment:

Minoera desseminata said...

kenapa ce lupus di bilang penyakit 1000 wajah ??? ada yang bilang karena gejalanya macem - macem apa iya??
duch kaga yakin tuch... cuz ga smp 1000 macem gejala n ituautoimune, nah klo gitu HIV adis juga dunk...